The Debrief: Fashion Execs on Managing Gen-Z
The Business of Fashion

The Debrief: Fashion Execs on Managing Gen-Z

Mengikuti Debrief di mana pun Anda mendengarkan podcast.

Latar belakang:

Industri mode dan kecantikan yang terobsesi dengan kaum muda tidak bisa mendapatkan cukup bakat Gen-Z: mereka percaya bahwa mereka perlu merekrut lebih banyak karyawan tingkat pemula untuk mempertahankan relevansi dan menarik pelanggan baru. Tetapi kelompok tersebut memasuki dunia kerja dengan harapan besar — ​​tidak hanya seputar gaji, tetapi juga pekerjaan jarak jauh — yang menurut banyak perusahaan tidak siap untuk dipenuhi.

“Gen-Z memasuki angkatan kerja di tengah kekurangan tenaga kerja… Jadi itulah pengaruh nyata di balik tuntutan yang mereka buat,” jelas Sheena Butler Young, koresponden tempat kerja dan bakat BoF.

Wawasan Utama:

  • Gen-Z adalah generasi terbaru dalam barisan panjang generasi yang dituduh tidak sabar memasuki dunia kerja.
  • Perbedaan utama antara Gen-Z dan generasi Milenial pendahulunya adalah bahwa pasar kerja saat ini lebih menyukai pencari kerja daripada pemberi kerja — sehingga tuntutan mereka lebih mungkin dipenuhi.
  • Fashion menemukan tuntutan seputar pekerjaan jarak jauh yang sangat sulit untuk dihadapi mengingat sifat kolaboratif dari sebagian besar pekerjaan.
  • Merek tidak boleh terjebak dalam stereotip tentang bakat muda, tetapi temukan cara untuk benar-benar memahami keinginan pencari kerja.
  • Seringkali, generasi yang benci dijual dan hanya menginginkan transparansi, kejujuran, dan jalur komunikasi yang terbuka tentang kemajuan karir.

Sumber daya tambahan:

Situs ini merupakan penyedia Info togel hongkong yang paling sah dan valid. Kami sediakan informasi keluaran hk serta pengeluaran hk berdasarkan sumber terpercaya yaitu